Selasa, 25 Januari 2011

BENIH FAKTOR PENENTU DALAM PRODUKSI


Peningkatan produktivitas, mutu hasil dan pada gilirannya peningkatan daya saing produk perkebunan harus diawali dengan penggunaan benih unggul bermutu. Benih memiliki peran penting dalam pengembangan tanaman Perkebunan. Benih juga mempunyai peranan penting dalam menentukan produksi dan mutu hasil, sehingga dituntut mutu fisiologis dan genetik yang memenuhi syarat. 
Oleh karena itu tidaklah heran apabila seluruh tanaman dikaitkan dengan perbenihannya. Produksi tanaman perkebunan merupakan produksi olahan sehingga sangat dibutuhkan benih yang bermutu untuk dapat berproduksi tinggi kelak karena produktivitas tanaman ditentukan oleh kualitas benih yang digunakan. Perkebunan Indonesia kedepan akan fokus kepada pembangunan " Peremajaan Kebun" baik kebun rakyat maupun kebun milik negara oleh karena itu kedepan dalam proses peremajaan, permasalahan perkebunan pasti akan muncul kepermukaan baik itu masalah lahan, administrasi dan yang utama adalah benih itu sendiri khususnya benih kelapa sawit. Masalahnya seperti yang di utarakan oleh Dirjen Perkebunan baru-baru ini bahwa perusahaan perkebunan mampu menghasilkan 22-25 ton TBS/ha/thn tetapi produktivitas kebun milik petani masih 17-19 ton TBS/ha/thn karena penggunaan bibit bukan unggul.
Maka dapat kami simpulkan bahwa permasalahan kedepan akan terus bermunculan kepermukaan sesuai kondisinya. Untuk mengantisipasi permasalahan itu harus kita awali sedini mungkin penanganannya, sehingga usaha investasi dibidang perkebunan ini dapat berjalan dengan lancar.

Untuk penyelesaian masalah yang berkaitan dengan usaha bidang perkebunan, kami siap memberikan bantuan konsultasi maupun bentuk lainya. Untuk itu dapat menyampaiakan permasalahannya kepada kami lewat Email. sangkan@yahoo.com atau contac person. 0815 8595 1253. kami tunggu.terima kasih. cepat atasi sekarang juga...jangan tunggu sampai.....api besar